Gara-gara gua sering juga ngetwit soal energi, ada temen-temen dari mahasiswa-mahasiswa lingkungan ngajak dikusi soal EBT (Energi Baru dan Terbarukan). Thread berikut adalah concern yang ditangkap dari hasil ngobrol-ngobrol dengan mereka. Disimak sampai akhir, dan jangan lupa RT.
1. Ada kabar PLN bakal lakukan pemadaman listrik bergilir Februari-Maret gara-gara pasokan batu bara tersendat. Lalu di DPR muncul wacana memaksimalkan EBT.

Negara ketergantungan batu bara? Seberapa besar urgensi penggunaan energi bersih alternatif?

--- A Thread ----
2. Banjir di Kalsel menunjukkan Indonesia ketergantungan pada batu bara. Suplai untuk PLTU di Jawa dan Bali terganggu.

Di sisi lain, penggunaan batu bara sebagai sumber energi nasional (bauran energi) mencapai lebih dari 60%.
4. Kalau @pln_123 serius soal energi bersih, sebenernya negara kita punya potensi Energi Baru Terbarukan (EBT) lumayan besar, mencapai 417 Giga Watt (berapa kali ngisi token tuh)
6. Indonesia bisa menyontoh negara2 Eropa atau Amerika Latin. Seperti Brazil dan Venezuela yg berhasil manfaatkan PLTA di negaranya. Bahkan PLTA di kedua negara itu menyumbang 85% listrik nasional
8. PLN bisa seenaknya merubah skema tarif (feed in tariff) tanpa ada negosiasi terlebih dahulu. Tindakan tersebut jelas rugikan pengembang EBT. Giliran mafia migas aja bisa leluasa. (lihat majalah Tempo edisi 30 Jan 2021)
9. Isu pemadaman listrik, ketergantungan batubara, dan ancaman krisis energi ini bisa banget jadi momentum buat maksimalkan potensi EBT.
10. Selain itu, ubah paradigma kalo EBT itu mahal!

Kemajuan teknologi dan penggunaan skala luas diperkirakan akan membuat biaya investasi EBT turun. Environmental cost batu bara itu tinggi banget (banjir Kalsel contohnya)
11. Lembaga riset @IESR mencatat hanya dlm 1 dekade (2010-2019) harga solar panel turun 89%, sementara turbin angin terkoreksi 59%.

Laporan @IRENA “Renewable Power Generation Costs in 2019” juga menyatakan EBT akan terus cetak rekor baru terkait biaya operasional yg makin turun
12. IRENA mencatat di tahun 2021, biaya untuk mengoperasikan PLTU batu bara dgn kapasitas 1.200 Gigawatts (GW) di seluruh dunia akan lebih mahal dibanding biaya operasional PLTS.
14. Seharusnya pemerintah gak lagi mengabaikan potensi besar EBT bangsa kita. Padahal target pemanfaatan EBT udah jelas, sebesar 23% di tahun 2025. Cc @jokowi @djebtke
15. Tapi melihat tindakan PLN yang gak serius melirik potensi EBT ditambah kebijakan PLN yang sewenang-wenang merubah feed in tariff, sepertinya mustahil bagi Indonesia utk bisa mengejar target 5 tahun lagi ttg pemanfaatan EBT
You can follow @NOTASLIMBOY.
Tip: mention @twtextapp on a Twitter thread with the keyword “unroll” to get a link to it.

Latest Threads Unrolled:

By continuing to use the site, you are consenting to the use of cookies as explained in our Cookie Policy to improve your experience.